Banyak yang mengira berbisnis adalah peluang yang sangat besar untuk mendapatkan jumlah kekayaan yang banyak dari keuntungan yang didapat. Namun, pada kenyataannya untuk meraih keuntungan atau omset yang besar dalam ber bisnis bukanlah perkara yang mudah. Apalagi bagi seseorang yang baru saja memulai bisnis.
Untuk itu, sebagai pebisnis, kita harus tahu penyebab omzet penjualan menurun serta solusi berupa tips menanganinya :
-
KUALITAS PRODUK MENURUN
Banyak para pebisnis yang hanya berfokus pada keuntungannya saja dan mengabaikan hal penting lainnya. Misalnya, karena ingin mendapatkan keuntungan yang banyak dalam waktu yang singkat, tanpa berpikir panjang pemilik bisnis langsung menurunkan kualitas produk.
Sering kali pebisnis memilih menggunakan bahan dasar yang paling murah serta proses pengerjaannya yang tidak sempurna. Padahal, kedua hal tersebut sangat berpengaruh terhadap kualitas suatu produk.
Tips: Pilihlah bahan dasar yang memiliki kualitas yang baik, jangan lupa untuk selalu bandingkan antara bahan dasar satu dengan yang lain untuk mendapatkan yang terbaik. Sekarang ini masyarakat sudah mulai pandai dalam memilih produk.
Selain itu, mereka juga berpikir dengan kualitas produk yang bagus pastinya hasil yang ditampilkan juga bagus. Misalnya saja, baju atau sepatu jadi tidak mudah rusak, makanan atau minuman jadi memiliki rasa yang sangat lezat. Pada bidang jasa hasilnya customer menjadi puas dan sebagainya.
-
HARGA TERLALU TINGGI
Ada saja pebisnis yang mematok harga terlalu tinggi tanpa melihat harga pasaran suatu produk.
Hal tersebut tentu membuat calon pembeli kabur dan pindah ke tempat lain yang menawarkan harga lebih sesuai dengan pasaran.
Tips: Janganlah sembarangan dalam mematok harga, karena akan ada kesulitan saat merekap keuangan bisnis di kemudian hari. Sebelum memutuskan harga jual, sebaiknya rincikan modal awal terlebih dahulu mulai dari harga bahan, operasional dan sebagainya.
Setelah itu, putuskan sekian persen keuntungan yang ingin diambil dalam penjualannya, barulah harga jual bisa terlihat.
-
PERANG HARGA DENGAN PESAING
Tidak boleh mematok harga terlalu tinggi, namun juga jangan lakukan perang harga dengan Pesaing.
Kenapa begitu?
Perang harga bukan merupakan solusi untuk mengingkatkan omset, dengan perang harga terkadang akan membuat bisnis kita terpuruk. Biaya tidak dapat tercover, bahkan bisa membuat kerugian.
Tips : fokuslah terhadap kualitas atau pelayanan. Buatlah produk semenarik mungkin sehingga memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh pesaing sehingga akan membuat kesan ke customer sehingga akan lebih memilih produk kita walaupun dengan harga yang sedikit lebih mahal,
-
TIDAK KREATIF DALAM MENCIPTAKAN PRODUK
Terbatasnya kreativitas dalam menciptakan produk yang akan dijual tentu menjadi hambatan terbesar datangnya peluang laris manis di pasaran. Misalnya saja, dari awal berbisnis hanya menjual produk yang itu-itu saja. Hal tersebut membuat masyarakat atau customer bosan dan akhirnya tidak ingin membeli produk lagi.
Tips: Bila ingin bisnis yang dijalankan mendapatkan omzet yang banyak, sebagai pebisnis haruslah cerdas dalam melihat peluang pasar. Salah satunya dengan menyediakan barang atau jasa yang sedang dibutuhkan masyarakat atau bisa juga disebut dengan mengikuti tren. Asahlah kreativitas dan lakukan inovasi baru disetiap produk dan jasa yang ditawarkan ke masyarakat.
-
PELAYANAN YANG KURANG MEMUASKAN
Pelayanan yang kurang memuaskan juga menjadi salah satu penyebab omzet menurun. Walau terlihat sepele, namun pelayanan menjadi kunci utama yang perlu dilakukan penjual terhadap pembeli. Ketika pelayanan yang diberikan buruk seperti tidak sopan, menyinggung hati dan sebagainya, maka customer tidak akan kembali belanja lagi.
Tips: Cobalah untuk bersikap baik dan sopan kepada customer. Walau memiliki masalah pribadi di luar pekerjaan, tetaplah bersikap profesional dan jadikan customer itu raja yang harus dilayani sehingga merasa puas dan ada keinginan untuk datang lagi. Pahami karakter customer, buat interaksi sehinga membuat customer nyaman dengan kita.
Hubungan yang baik dengan costomer juga dapat membuat kita mendapat customer dari referral.
-
KURANG MAKSIMALKAN SOSIAL MEDIA.
Mengunggah foto produk yang dijual di sosial media memang menjadi peluang pembeli lebih luas lagi. Tapi kalau hanya keseringan mengunggah saja tak membuat pelanggan makin meningkat, yang ada pelanggan bisa saja menurun. Ini dinamakan kurangnya memaksimalkan penggunaan media sosial dalam penjualan.
Tips: Maksimalkan sosial media dengan melakukan pemasaran yang tepat. Selain dengan mengunggah foto produk yang menarik, tak ada salahnya adakan promo-promo menarik sehingga banyak pelanggan yang berdatangan. Manfaatkan momen-momen besar sebagai wadah yang tepat untuk mengadakan sebuah promo, misalnya memperingati Hari Pahlawan adakan promo potongan 10% di setiap pembelian dan sebagainya. Kita juga bisa memanfaatkan ads berbayar untuk menjangkau lebih banyak customer. Selain daripada memposting produk, kita juga dapat membuat konten menarik dan bermanfaat untuk para pengikut di social media.
Bidang apapun bisnis yang dijalankan, pastinya memiliki kompetitor yang jumlahnya tidak sedikit. Walau setiap bisnis memiliki persaingan yang cukup ketat, setiap bisnis pasti memiliki peluang besar untuk mendapatkan omzet yang banyak. Untuk mencapai itu, kita harus konsisten terhadap bisnis yang kita jalankan, harus kreatif dan inovatif, menjalin hubungan yang baik dengan customer.